Keji! Seorang inspektur kepolisian Inggris tega membunuh istri dan anak perempuannya setelah dirinya dipecat dari kepolisian. Pria itu pun akhirnya bunuh diri.
Peristiwa ini terjadi Melton Mowbray, Leics, Inggris pada Kamis, 8 Desember sore waktu setempat. Di hari mengerikan itu, Toby Day mengamuk. Dengan sebilah pisau, pria berumur 37 tahun itu menikam istrinya, Samantha (38) dan anak perempuannya, Genevieve (6). Keduanya tewas.
Day juga menikam dua anak mereka lainnya yang berumur 15 tahun dan 13 tahun. Nyawa kedua anak itu berhasil diselamatkan. Day pun bunuh diri usai membantai keluarganya.
Menurut sumber-sumber seperti dilansir Daily Mail, Sabtu (10/12/2011), Day sangat tertekan sejak mengetahui kalau istrinya telah berselingkuh. Day bahkan nekat mengakses komputer nasional kepolisian untuk mencari detail kekasih istrinya.
Atas perbuatannya itu, Day diskors pada September lalu. Bahkan pekan lalu, dia dipecat atas kejadian itu karena dianggap telah "menyalahgunakan sistem kepolisian dan hal-hal yang menyangkut kejujuran dan integritas".
Pemecatan itu diyakini sebagai klimaks permasalahan Day hingga mendorong pria itu melampiaskan kemarahannya pada keluarganya.
Dalam peristiwa tragis itu, Day, istrinya dan putrinya, Genevieve meninggal tak lama setelah dibawa ke rumah sakit. Sementara kedua anak yang selamat saat ini dalam kondisi stabil di rumah sakit Queen’s Medical Centre di Nottingham. Luka-luka mereka diyakini tidak berbahaya.
Para tetangga Day sangat kaget melihat pembantaian tersebut. Mereka tidak menyangka Day sanggup menghabisi nyawa anak dan istrinya.
"Tak bisa dipercaya. Anak-anak itu sangat baik dan sopan. Saya selalu merasa nyaman tinggal berdekatan dengan polisi," kata Elaine Newton, seorang tetangga. Namun diakui wanita itu, Day sedikit berubah sejak dirinya dipecat pekan lalu.